Warga Iran Rayakan Serangan Rudal ke Pangkalan Militer AS di Qatar
Pada 23 Juni 2025, Iran meluncurkan serangan rudal ke pangkalan militer utama Amerika Serikat di Qatar sebagai respons terhadap serangan udara AS-Israel yang menargetkan fasilitas nuklir Iran. Serangan ini menandai eskalasi signifikan dalam konflik yang telah berlangsung selama dua minggu.
Serangan Rudal Iran dan Respons Qatar
Serangan, yang diberi nama "Victory Message", terjadi sekitar pukul 19:39 waktu setempat. Iran meluncurkan enam rudal ke pangkalan Al Udeid, pangkalan militer terbesar AS di Timur Tengah. Namun, sistem pertahanan udara Qatar berhasil mencegat semua rudal tersebut, dan tidak ada laporan korban jiwa. Qatar menutup ruang udaranya sebagai langkah antisipasi terhadap potensi serangan lebih lanjut.
Perayaan Warga Iran
Setelah serangan, sejumlah warga Iran menggelar perayaan di jalan-jalan Tehran, menyambut langkah militer negaranya. Dalam video yang beredar, terlihat warga Iran mengibarkan bendera dan meneriakkan slogan-slogan nasionalis. Salah satu warga menyatakan bahwa serangan tersebut merupakan langkah membela tanah air dan berharap Iran akan meluncurkan serangan lebih lanjut jika diperlukan.
Reaksi Internasional
Serangan ini memicu kecaman internasional, termasuk dari Prancis dan organisasi internasional lainnya, yang menyoroti risiko terhadap keselamatan warga negara asing. Sementara itu, negara-negara Teluk seperti Uni Emirat Arab dan Bahrain menutup ruang udara mereka sebagai langkah antisipasi. Saudi Arabia menyatakan dukungan kepada Qatar, sementara Israel mendukung upaya perubahan rezim di Iran. Situasi ini meningkatkan ketegangan di kawasan Timur Tengah dan berpotensi memperburuk konflik yang sudah berlangsung.